Allah Kekalkan 9 Mahkluk

 

Kajian rutin Tgk.Hamdanuddin

Dalam kajian rutin pencerahan di Majelis Ilmu dapat di petik intisari dari uraian hal hal yang Allah Kekalkan ada 9 Mahkluk Allah yaitu

1. **Surga**

Surga adalah tempat kekal yang dijanjikan Allah SWT kepada hamba-hamba-Nya yang taat dan beriman. Dalam Al-Qur'an, Allah menggambarkan surga sebagai tempat yang penuh kenikmatan dan kebahagiaan yang kekal. Dalil mengenai kekekalan surga dapat ditemukan dalam firman Allah:

"Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, bagi mereka adalah surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya."_ (QS. Al-Baqarah: 25)

Dalil lain juga terdapat dalam QS. Al-Kahfi ayat 107:

"Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal (yang kekal)."_ 

 2. **Neraka**

Neraka adalah tempat bagi orang-orang yang durhaka dan ingkar kepada Allah. Neraka juga merupakan tempat yang kekal bagi mereka yang tidak mendapatkan rahmat dan ampunan-Nya. Dalam banyak ayat Al-Qur'an, Allah menegaskan bahwa penghuni neraka akan tinggal di sana untuk selama-lamanya:

"Sesungguhnya orang-orang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itulah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya."_ (QS. Al-Baqarah: 39)

Dalam QS. Al-Jinn ayat 23, Allah berfirman:

"Dan barangsiapa yang durhaka kepada Allah dan Rasul-Nya maka sesungguhnya baginya neraka Jahanam, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya."_

 3. **Roh**

Roh adalah bagian dari makhluk yang diciptakan Allah dan memiliki sifat kekal setelah kematian. Roh tidak musnah, tetapi kembali kepada Allah. Roh manusia akan mempertanggungjawabkan semua amalannya di dunia. Dalil tentang roh dapat ditemukan dalam Al-Qur'an:

"Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah: 'Roh itu termasuk urusan Tuhanku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit.'" (QS. Al-Isra: 85)_

Hadis Rasulullah SAW juga menegaskan tentang perjalanan roh setelah kematian, baik roh orang beriman maupun kafir.

4. **Sulbi**

Sulbi (tulang sulbi) sering disebut dalam Al-Qur'an terkait dengan penciptaan manusia. Allah menjelaskan bahwa manusia diciptakan dari air mani yang keluar dari antara tulang sulbi dan tulang dada. Meskipun sulbi adalah bagian fisik, penciptaan manusia berkaitan dengan kebesaran Allah yang menciptakan dari unsur sederhana hingga menjadi sempurna.

"Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apakah dia diciptakan. Dia diciptakan dari air mani yang dipancarkan, yang keluar dari antara tulang sulbi laki-laki dan tulang dada perempuan."_ (QS. At-Tariq: 5-7)

5. **Jasad Nabi**

Jasad para nabi, termasuk Nabi Muhammad SAW, dijaga oleh Allah dari kehancuran setelah kematian. Allah memuliakan jasad para nabi sehingga tetap terjaga sebagai tanda kehormatan mereka. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda:

"Sesungguhnya Allah mengharamkan bumi untuk memakan jasad para nabi."_ (HR. Abu Daud)

Ini menunjukkan bahwa jasad para nabi memiliki keistimewaan dan dijaga oleh Allah SWT.

6. **Lauh Mahfuz**

Lauh Mahfuz adalah tempat di mana segala takdir dan ketetapan Allah tertulis. Semua yang terjadi di alam semesta telah dicatat di Lauh Mahfuz sejak zaman azali. Dalil mengenai Lauh Mahfuz terdapat dalam Al-Qur'an:

"Tidak ada sesuatu pun yang terjadi di bumi dan tidak pula di langit, melainkan sudah tertulis dalam suatu kitab (Lauh Mahfuz) sebelum Kami menciptakannya."_ (QS. Al-Hadid: 22)

Lauh Mahfuz adalah simbol kebijaksanaan dan pengetahuan Allah yang meliputi segala sesuatu.

 7. **Arasy**

Arasy adalah singgasana Allah yang maha agung, yang berada di atas langit tertinggi. Arasy adalah ciptaan Allah yang sangat besar dan tak terbayangkan oleh akal manusia. Dalil mengenai Arasy dapat ditemukan dalam Al-Qur'an:

"Tuhan Yang Maha Pemurah, Yang bersemayam di atas 'Arasy."_ (QS. Thaha: 5)

Namun, pemahaman tentang Arasy harus dijalankan tanpa mempersonifikasikan Allah, karena Allah tidak membutuhkan Arasy, tetapi Arasy merupakan tanda kebesaran-Nya.

8. **Qudsi (Kesucian Allah)**

Kesucian Allah (Qudsi) adalah salah satu sifat-Nya yang menunjukkan bahwa Allah Maha Suci dari segala bentuk kekurangan dan sifat-sifat yang tidak layak. Allah bebas dari segala bentuk kebutuhan, kelemahan, atau keserupaan dengan makhluk-Nya. Dalil tentang kesucian Allah dapat ditemukan dalam banyak ayat, salah satunya:

"Dia-lah Allah yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Menjaga Keamanan, Yang Maha Memelihara."_ (QS. Al-Hasyr: 23)

9. **Kalam Takdir**

Kalam takdir adalah ketetapan Allah yang telah dituliskan tentang segala sesuatu yang akan terjadi di alam semesta. Semua kejadian, baik besar maupun kecil, telah ditetapkan oleh Allah di Lauh Mahfuz. Dalil mengenai takdir Allah adalah firman-Nya:

"Dan segala sesuatu Kami ciptakan menurut ukuran. Dan perintah Kami hanyalah satu perkataan seperti kejapan mata."_ (QS. Al-Qamar: 49-50)

Rasulullah SAW juga bersabda:

"Allah telah menulis takdir semua makhluk 50.000 tahun sebelum penciptaan langit dan bumi."_ (HR. Muslim)

Takdir Allah mencakup segala sesuatu dan menunjukkan kebesaran serta kekuasaan-Nya yang tak terbatas.

Posting Komentar untuk "Allah Kekalkan 9 Mahkluk"